Home > Kliping Media > Jawa Pos

Rhoma Ajak Warga Jaga Persatuan

Harian Jawa Pos, 28 Januari 2002

MUNCAR- Rhoma Irama mengebrak kota Muncar, kemarin. Ribuan warga tampak tumplek blek di stadion Untung Suropati, Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar, untuk menghadiri tabligh akbar dan halal bihalal, yang menghadirkan si raja dangdut yang kini aktif berdakwah itu.

Acara yang bertajuk nada dan da’wah yang digelar oleh ikatan santri alumni syalafiyah syafi’iyah (IKSASS) sub rayon Muncar itu, sempat molor hingga tiga jam. Namun ribuan warga yang datang dari berbagai penjuru Banyuwangi, sepertinya juga tetap sabar menunggu sang idolanya. Padahal saat itu, terik matahari sangat menyengat.

Sejak pukul 07.30, terlihat warga sudah mulai berdatangan di stadion kebanggaan warga Muncar itu. Padahal tokoh dangdut yang biasa disebut Bang haji, dengan didampingi pengasuh pondok pesantren Syalafiyah Syafi’iah Sukorejo, Asembagus, KH R Fawa’i As’ad tiba pukul 12.50.

Dengan menggunakan pakaian dan sepatu serba putih, serta sajadah mermotif masjid warna coklat, Bang haji dihadapan ribuan warga mengajak untuk menjaga persatuan dan kesatuan, terutama sesama umat Islam. "Mari kita jaga persataun, dan jangan bercerai berai," ajaknya sambil menyitir salah satu ayat Al Qur’an.

Menurutnya, ia mengaku prihatin dengan kondisi umat Islam di Indonesia sekarang ini. Beberapa partai yang berbasis Islam banyak yang pecah, para tokohnya tidak sedikit yang saling menghujat, umat akhirnya yang menjadi korban karena pada bingung.

Padahal, kata mantan anggota DPR RI ini, harusnya mereka sadar kembali, kalau partai itu sebenarnya hanyalah sebuah sarana saja, bukan suatu tujuan. "Sholat, ibadah, hidup, dan mati kita itu, tujuannya hanya untuk Allah semata," katanya lagi-lagi sambil menyitir ayat Qur’an dengan fasih.

Makanya, raja dangdut yang sempat dicekal di masa pemerintahan presiden Soeharto ini, mengajak pada warga untuk meningkatkan takwa pada Allah. Karena hanya dengan takwa itu, kata dia, manusia bisa selamat dan masuk surga.

Dijelaskan oleh Bang haji, ada tujuh ciri orang yang takwa, yakni mereka akan percaya pada Allah meski tidak melihatnya, mau mendirikan sholat, suka bersodaqoh, pandai menahan marah, dan suka memaafkan kesalahan orang lain.

Ciri takwa selanjutnya, lanjut dia, suka berbuat baik sesama manusia, dan bila berbuat dosa maka segera ingat pada Allah dan cepat bertobat. "Tobatnya juga harus dengan sungguh-sungguh, tidak main-main," ungkapnya.

Secara khusus, suami artis cantik Rica Rachim ini juga mengajak pada kawula muda untuk tidak suka begadang malam. Dengan sesekali menyanyikan lagu begadang yang pernah hit di era 80-an itu, bang haji menyatakan, betapa bahayanya bagi kesehatan bagi orang yang suka bergadang hingga larut malam. "Begadang boleh saja, asal ada perlunya," paparnya yang disambut aplaus warga.

Sementara diakhir ceramahnya, bos soneta group ini ’dipaksa’ oleh warga untuk menyumbangkan suara emasnya. Maka, dengan diiringi musik electone yang memang telah disediakan oleh panitia, Bang haji menyanyikan lagunya yang berjudul mirasantika. "Khusus untuk warga Muncar, saya ajak mari kita perangi minuman keras, dan inilah mirasantika untuk anda semua," katanya sambil menyanyi lagu kebanggaannya itu seraya diikuti oleh lambaian tangan para warga.(abi)


Forum BEBAS tentang artikel di atas. Semua komentar tidak dimoderasi.

comments powered by Disqus

Website ini milik pribadi Ahmad Abdul Haq. Didukung oleh Wikiapbn.