Ahmad Abdul Haq


Kekuatan Cinta

Back | Up | Next

 

Sumber: Kick Andy.com

 

 
Kamis, 29 Juni 2006 12:00 WIBKekuatan Cinta

Kekuatan Cinta Tiga bulan menjelang diwisuda, musibah itu terjadi. Pesawat yang dikemudikan Dwi Krismawan dan Sigit Hani, sang instruktur, menabrak punggung Gunung Gede dan jatuh terbakar. Hampir satu setengah jam calon pilot dan instrukturnya itu harus berjuang melepaskan diri dari api yang membakar hampir sekujur tubuh mereka. “Saya sempat dua kali pingsan dan dua kali siuman. Ketika berhasil lolos dari jepitan seatbelt dan keluar dari kokpit, seluruh wajah dan sebagian tubuh saya sudah hangus terbakar,“ tutur Dwi Krismawan yang akrab dipanggil Kris ini. Delapan jam kemudian tim penyelamat berhasil mengevakuasi kedua korban. Keduanya selamat. Tetapi, semua itu membawa dampak besar dalam kehidupan mereka selanjutnya. “Wajah saya harus dioperasi 25 kali supaya berbentuk lagi,“ ungkapnya. Peristiwa jatuhnya pesawat latih jenis FG-10 milik Sekolah Tinggi Penerbangan Curug yang terjadi pada 28 Januari 1997 itulah yang kali ini diangkat Kick Andy dan tayang pada Kamis, 29 Juni 2006, pukul 22.30 WIB di Metro TV. Sebab di balik musibah itu ada kekuatan cinta yang luar biasa yang membuat seorang Kris, calon pilot yang dulu tampan dengan masa depan cerah, harus berjuang bangkit dari kehancuran hidupnya karena cacat wajah permanen yang sungguh mengerikan. Beberapa bulan sebelum peristiwa naas itu, pemuda asal Jawa ini jatuh cinta pada seorang gadis Ambon, Bethania Eden, yang memikat hatinya. Sayang, orangtua Kris tidak merestui hubungan itu. “Saya dianggap membawa sial bagi putra mereka,“ ungkap Bethania, yang akrab dipanggil Ibeth. Bahkan pada saat Ibeth hendak menjenguk sang kekasih yang terkapar di rumah sakit, orangtua Kris tetap melarang. “Dengan perasaan guncang dan sedih, saya berdoa: Tuhan, jika Engkau memberi kesempatan dia hidup, aku berjanji akan menemani dia seumur hidupku,’’ ujar Ibeth. Keajaiban terjadi. Kris yang oleh dokter sudah dinyatakan hanya mampu bertahan tiga hari itu berangsur pulih. Walaupun seluruh wajahnya rusak. Rambutnya tidak lagi bisa tumbuh, kedua daun telinga hancur, dan bentuk bibir dan hidungnya berantakan. Begitu juga jari-jari kedua tangannya pun lengket satu sama lain. Tulangnya bengkok. „Ketika pertama kali melihat wajah saya di cermin, rasanya ingin bunuh diri. Sebab apa lagi yang bisa diharapkan dari seorang pria dengan wajah dan tubuh seperti itu?“ ujar Kris saat tampil di Kick Andy. Seluruh cita-cita yang dia impikan sejak kecil untuk menjadi pilot juga hancur berkeping-keping seiring dengan cacat yang dideritanya. Hampir dua tahun menderita kesakitan luar biasa selama dirawat di rumah sakit dan disingkirkan dari pergaulan, Kris akhirnya bangkit untuk menapak sisa hidupnya. Bahkan dia pernah meraih the best agent di perusahaan asuransi tempatnya bekerja. “Semua itu karena Tuhan telah mengutus seorang perempuan yang luar biasa untuk mendampingi saya dan menerima saya dengan kondisi seperti ini,’’ ujar Kris. “Tanpa dia saya sudah hancur,“ ujar ayah satu putra ini yang mengaku tidak mau melakukan operasi plastik untuk mengembalikan wajahnya yang rusak itu. Sebuah kisah tentang kekuatan cinta, the power of love, yang sungguh mengharukan.

 

Kick Andy: Home • The Show • Special • Andy's Corner • Foundation • Recommended Book • Andy's Friend • Andy's Team • About

Tag: Kliping Media, Kick Andy