Shalawat Legendaris Syaikh Mahmud Khalil Al-Hushari

الصلاة والسلام عليك
يا امام المجاهدين
يا رسول الله

Siapa tak kenal dengan penggalan shalawat di atas? Kaum Muslim dewasa yang tinggal di daerah Jawa bagian tengah dan timur seharusnya pernah mendengar lantunan shalawat tersebut dari masjid-masjid atau radio. Lazimnya diperdengarkan sebelum azan subuh. Namun, tak jarang pula terdengar di waktu lain, misalnya menjelang isya’.

Shalawat tersebut dilantunkan oleh Syaikh Mahmud Khalil Al-Hushari (1917-1980). Orang banyak di Internet mengenalnya sebagai tarhim. Padahal, pengertian dari tarhim adalah salah satu ucapan dzikir kepada Allah, mengingat Allah sebagai dzat yang Maha Pengasih (الرحمن) dan/atau Maha Penyayang (الرحيم). Biasanya, penggalan syair tarhim adalah (يا ارحم الراحمين) dan/ atau (إرحمنا). Sedangkan di dalam lantunan shalawat Syaikh Mahmud tidak ada sepenggal pun yang berbunyi demikian.

Akan tetapi, Kyai Mathari Mansur dari Salatiga tidak mempersoalkan kesalahkaprahan itu. Menurut beliau, tidak masalah orang menyebutnya tarhim.[1]

Daftar Isi

Tarhim atau Tarkhim?

Terlepas kontroversi bahwa shalawat Syaikh Mahmud merupakan tarhim atau bukan, terdapat dua versi dalam menuliskan kata “tarhim”. Ada yang menuliskan sebagai “tarkhim”. Hal ini dapat dimaklumi, karena sebagian orang, terutama suku Jawa, mentransliterasikan huruf ح menjadi “kh”.

Namun, Kyai Mathari juga membenarkan variasi penulisan “tarkhim” sebagai transliterasi dari ترخيم yang mengacu pada lantunan dzikir yang sama. Menurut beliau, tarkhim (dengan huruf خ) berarti mengagungkan Allah.[2]

Lirik

الصلاة والسلام عليك
يا امام المجاهدين
يا رسول اللهالصلاة والسلام عليك
يا نا صرالهدى
يا خير خلق الله

الصلاة والسلام عليك
يا ناصر الحق يا رسول الله

الصلاة والسلام عليك
يامن اسرى بك المهيمن ليلا نلت ما نلت والانام نيام
وتقدمت للصلاة فصلى كل من في السماء وانت الامام
والي المنتهى رفعت كريما وسمعت النداء عليك السلام

يا كريم الاخلاق
يا رسول الله

صلي الله عليك
وعلي اليك واصحابك اجمعين

Kurang lebih artinya

Shalawat dan salam kepadamu
duhai pemimpin para pejuang (mujahidin)
Wahai Rasulullah…

Shalawat dan salam kepadamu
Wahai penuntun petunjuk Ilahi
Wahai makhluk Allah yang terbaik

Shalawat dan salam kepadamu
duhai yang memperjalankanmu di malam hari, Dialah Yang Maha Melindungi
Engkau memperoleh apa yang kau peroleh sementara semua manusia tidur

Semua penghuni langit sholat di belakangmu dan engkau menjadi imam
engkau diberangkatkan ke Sidratul Muntaha karena kemuliaanmu
dan engkau mendengar ucapan salam atasmu
Wahai pemilik akhlaq paling mulia
Wahai Rasulullah…

Shalawat Allah semoga tercurah atasmu
Dan atas keluargamu serta sahabat-sahabatmu

Pranala Luar

Download MP3

Sebelum Anda memutuskan untuk mengunduh berkas audio (MP3) tarkhim, Anda harus ingat bahwa berkas audio tersebut mungkin memiliki hak cipta. Walaupun pemilik blog thesmilingchickpea.wordpress.com menulis bahwa Syaikh Mahmud “dibajak” oleh Lokananta Surakarta[3], kita tidak boleh memaknainya sebagai pembajakan dalam arti yang sebenarnya oleh Lokananta.

Nah, ini dia salah satu link untuk mengunduhnya: http://sites.google.com/site/muhtahir79/pengumuman/ShalawatTarhim.mp3

Artikel

Referensi

  1. [1]Wawancara dengan Kyai Mathari Mansur tanggal 19 Juli 2013.
  2. [2]Ibid.
  3. [3]Shalawat Tarhim: Dari Mesir ke Surau di Dekat Rumah

Umpan Balik Artikel Unduhan

Nah, pengunjung yang terhormat. Apakah pranala unduhan (link download) di atas berjalan dengan baik? Saya memang berupaya sekuat tenaga untuk membebaskan situs ini dari link putus. Namun, terkadang link yang berkondisi baik di suatu waktu, bisa putus di waktu yang lain. Bila Anda merasakan ada link yang putus pada artikel ini, mohon berikan informasi melalui kotak komentar di bawah. Insya Allah, saya akan segera mencarikan link alternatifnya.
O, iya.... Tahukah Anda bahwa situs Dropbox memberikan ruang penyimpanan gratis mulai dari 2 GB hingga lebih dari 20 GB? Segera bergabung dengan Dropbox atau baca dulu lebih lanjut tentang Dropbox.

One Response to Shalawat Legendaris Syaikh Mahmud Khalil Al-Hushari

  1. selamat menunaikan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan, mohon maaf lahir batin…salam 🙂

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *