Ungkapan Bela Sungkawa - JIL Edisi Indonesia
Halaman Muka
Up

 

05/01/2010

Ungkapan Bela Sungkawa

Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un. Jaringan Islam Liberal sangat berduka atas wafatnya KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Bapak Pluralisme yang semasa hidupnya gigih memperjuangkan corak keberagamaan yang toleran dan terdepan dalam pembelaan kaum minoritas. Semoga beliau menempati maqam yang terhormat di sisi Allah, dan keluarga senantiasa tabah. Allahumma irfa’ maqama ‘abdika ‘Abdirrahman maqaman mahmudan.

05/01/2010 | | #

Komentar

Komentar Masuk (10)

(Tampil maks. 5 komentar terakhir, descending)

Salut untk gusdur. saya dibesarkan di keluarga muhammadiyah tapi saya sangat suka dengan pribadi beliau. berfikiran luas, bijaksana dan toleran… semoga smua amal beliau diterima di sisi-Nya. Amin

Posted by bodonk  on  02/13  at  06:00 PM

Saya harap smoga arwah beliau di teriama di sisiNYA.Al-Fatihah

Posted by Ulla  on  01/18  at  08:46 PM

Hidup GUS DUR, itulah kata yg saya ucapkan ketika melepas jenasah Gusdur di RSCM, ketika jenasahnya masuk ke dalam mobil ambulance, banyak orang yg meneteskan airmata, kata HIDUP GUSDUR, memiliki makna bahwa gagasan dan pemikirannya akan terus hidup dan berkembang sepanjang masa, hal tersebut adalah amal jariah sampean gus, selamat jalan gus, Allahu Akbar ...

Posted by syauqillah palermo  on  01/15  at  01:17 AM

Gus Dur adalah pribadi yang luar biasa dan langka. Dia memang pantas disebut bapak pluralisme, bapak demokrasi, bapak pendobrak pembela kebenaran.  Dia adalah seorang altruis, mengorbankan dirinya untuk kepentingan orang banyak.  Rest in Peace.

Posted by Hermawih  on  01/10  at  02:25 AM

Kiranya sangat pantas bangsa ini berduka yang mendalam kehilangan KH.Abdurrahman Wahid, seorang guru sekaligus bapak bangsa, bapak yang visioner, guru yang senantiasa berupaya keras mengajarkan dan membumikan nilai universal islam inklusif, bapak bagi kelompok minoritas dan bapak bagi kaum mustad’afin. Semoga Allah SWT, Tuhan yang Maha Kuasa menerima amal perbuatan baiknya, dan mengampuni andai ada kesalahannya. Bagi kita generasi muda yang ditinggalkan, semoga prinsif-prinsif dan keteladanan keberagamaan beliau manjadi basis dasar untuk membangun mindset berpikir dan bertindak, sehingga menjadi generasi penerus yang bisa dibanggakannya.

Posted by Taufik Hidayah  on  01/08  at  02:26 PM

comments powered by Disqus


Arsip Jaringan Islam Liberal ini dipersembahkan oleh Ahmad Abdul Haq