Ahmad Abdul Haq


Wajah Baru DPR 2009 - 2014

Back | Up | Next

 

Sumber: Kick Andy.com

 

 
Rabu, 07 Oktober 2009 10:00 WIBWajah Baru DPR 2009 - 2014

Wajah Baru DPR 2009 - 2014 Anggota DPR baru saja dilantik. Dari berbagai media yang meliput terlihat bahwa hanya 36% anggota dewan periode kali ini yang punya pengalaman politik praktis. Buat saya itu justru bagus karena artinya mereka ini fresh dan baru pertama kali punya kesempatan bagi mereka yang baru-baru menunjukkan kepada para pemilih mereka, bahwa pilihan tersebut tidak salah.

Yup, ini adalah kali pertama rakyat memilih sendiri anggota DPR. Sehingga bila kebanyakan anggota DPR terpilih adalah wajah baru artinya rakyat menginginkan sesuatu yang baru dibanding anggota dewan periode sebelumnya.

Selain itu, dari periode ke periode, terlihat komposisi anggota dewan semakin muda. Kini 62% berusia di bawah 50 tahun. Dan semakin banyak anggota dewan dari kaum hawa sebanyak 17%. Tidak seperti periode-periode sebelumnya.

Menurut saya pribadi, usia yang relatif muda dan tidak berbekal pengalaman politik praktis justru menjadi kekuatan. Saya ambil sebuah quotes, “The young do not know enough to be prudent, and therefore they attempt the impossible – and achieve it, generation after generation”. Seperti saya sendiri dulu diberi kesempatan menjadi General Manager di usia 26 tahun, usia muda dan kurangnya pengalaman malah membuat saya mencetak prestasi profit tertinggi yang pernah diraih oleh semua GM yang pernah ada di Hard Rock Café Jakarta dan Bali.

Memang dunia usaha dan dunia politik berbeda. Namun jaman sudah semakin berubah, dulu juga saya pikir word of mouth hanya untuk dunia makanan dan minuman, ternyata semua bisnis juga perlu memikirkan WOM marketing. So, mungkin saja dunia politik juga berubah. Apalagi para anggota dewan kali ini didominasi oleh mereka yang berpendidikan tinggi. Sebanyak 91% adalah sarjana, dengan 42 persennya menyelesaikan pasca sarjana.

Walau ada ketakutan dengan koalisi besar yang dibentuk partai Demokrat akan membuat paduan suara setuju hadir lagi di Senayan, namun dengan komposisi anggota dewan diatas, saya masih berharap banyak dari mereka. Saya membayangkan mereka akan lebih rajin ikut rapat dewan, lebih kreatif dalam memberikan masukan ke eksekutif dan tentunya yang paling penting lebih konsisten membela kepentingan rakyat, diatas koalisi besar yang dibentuk. Mudah-mudahan mereka tetap vokal dan tetap kritis terhadap eksekutif.

Mereka tahu betul bahwa mereka dipilih oleh rakyat. Malah menurut saya - seharusnya setelah dilantik, para anggota dewan open house untuk ketemu dengan rakyat yang diwakilinya. Maklum masih banyak anggota dewan yang sebenarnya tidak dikenal oleh rakyat yang diwakilinya.

Saya yakin banyak masukan positif yang bisa didapat mereka. Jadi kalau selama 5 tahun ini mereka sudah dekat dengan rakyat dan konsisten dalam bekerja, pada saat Pemilihan Legislatif berikutnya mereka tidak perlu keluar banyak uang untuk promosi dan mengotori jalan dengan spanduk-spanduk. Karena rakyat akan memilih caleg yang mereka suka dengan sendirinya. Dan jangan lupa rakyat juga semakin cerdas dalam memilih. Bukan sekedar suka, buktinya hanya 10 artis yang terpilih dari sekian banyak artis yang ikut menjadi caleg kemarin.

Indonesia memiliki banyak kekayaan yang bisa dikembangkan. Batik baru saja ditetapkan menjadi World Heritage oleh UNESCO. Coba ya, kita punya Museum Batik di area Jakarta Kota Tua, jadi banyak yang bisa didapat bila turis kesana. Baik turis internasional maupun lokal tentunya. Mudah-mudahan anggota dewan bisa merumuskan undang-undang yang kreatif dan cerdas sehingga berimbas positif untuk kemajuan bangsa ini. Saya sih yakin mereka mau dan bisa. Let’s wait and hope everybody.


Kick Andy: Home • The Show • Special • Andy's Corner • Foundation • Recommended Book • Andy's Friend • Andy's Team • About

Tag: Kliping Media, Kick Andy