Ahmad Abdul Haq

SELAIN akan menerjemahkan lagu-lagunya ke dalam bahasa Inggris, Rhoma Irama memasuki dunia maya untuk membawa dangdut go global. Ia memperkenalkan situs yang dirilisnya bersamaan dengan ulang tahunnya, kemarin. Situs itu beralamat di www.rajadangdut.com yang merupakan kerjasama antara Rhoma dengan HB Naveen, direktur Falcon Entertainment, yang mengelola situs yang bisa diakses di seluruh dunia tersebut.

Harapannya, kata Naveen, masyarakat bisa lebih mudah mengakses musik dangdut dan mengenal lebih jauh sosok Rhoma Irama itu sendiri. Dalam situs itu memang ada menu lagu yang bisa didengarkan secara langsung tanpa perlu men-download-nya. “Harus ada ikon musik yang dikenal masyarakat International dari Indonesia. Jika di Amerika ada Elvis Presley, di Inggris ada The Beatles, maka di Indonesia Bang Haji Rhoma Irama,” ungkapnya.

Rhoma sendiri sebenarnya juga sudah mempunyai reputasi internasional. Pada tanggal 16 November 2007 lalu, pedangdut yang penampilannya banyak ditiru itu menerima penghargaan dari beberapa lembaga pemerhati musik Indonesia sebagai The South East Asia Superstar Legend di Singapura. “Saya melihatnya sebagai bentuk perhatian kepada dunia musik Asia Tenggara untuk memacu kreatifitas seniman dan musisi di kawasan ini,” tanggapnya.

Yang unik, meski Rhoma dijuluki sebagai Raja Dangdut, tetapi ia mengaku tidak pernah meminta untuk dipanggil seperti itu. Menurutnya, predikat tersebut datang dari masyarakat atas karya yang pernah dibuatnya selama ini.(gen/roy)