Penjelasan Tentang Pupuk Super Bionik (PSBN)
Penulis: Rapolo Hutabarat
Jakarta, 12 September 2001
No. : 167/PD/FYI/IX/01
Hal : PSBN
Penjelasan Tentang PSBN
- Jenis mikrobanya adalah Pseudomonas fluoresens dan putida
- Expired PSBN Cair adalah 10 tahun sedangkan Tablet 3 tahun. Khusus untuk PSBN yang sudah dibuka, sebaiknya disimpan kembali dengan baik pada kemasanya – terutama PSBN Tablet agar terhindar dari masuknya udara, karena sifat higroskopisnya. Jika sudah dibuka, sebaiknya gunakanlah sebelum satu tahun setelah PSBN tersebut dibuka. Syarat penyimpanan pupuk yang baik adalah : hindari dari sinar matahari langsung, ada sirkulasi udara yang baik, tidak lembab.
- Kandungan PSBN adalah : hara makro dan mikro yang lengkap, 3 jenis hormon tumbuh, 17 jenis asam amino, ditambah dengan fungsinya sebagai pembenah tanah, memobilisasi nutrisi, dan pengendali OPT secara alami.
- Mekanisme kerja hormon pertumbuhan tersebut adalah masuk melalui stomata/mulut daun dan kemudian ditranslokasikan kedalam sel sel tanaman dan berinteraksi dengan hormon endogen. IAA akan memacu pertumbuhan meristematik, Sitokinin akan memacu pembelahan sel, sedangkan GA3 akan memacu perpanjangan sel sel itu sendiri. Mekanisme tersebut akan berinteraksi dengan faktor faktor yang lain yang sangat komplek di dalam pertumbuhan dan perkembangan tanaman itu sendiri.
- Tidak perlu dicampur dengan gula, karena mikroba tersebut akan aktif bila sudah diaplikasikan kedalam tanah atau permukaan daun.
- PSBN dapat dicampur dengan pestisida lainnya dengan cara terlebih dahulu mengencerkan pestisidanya baru kemudian PSBN ditambahkan lalu disemprotkan.
- Usul dari Bapak ini sangat baik dan kami ucapkan terima kasih dan akan kami pertimbangkan demi kesempurnaan Produk PSBN ini di kemudian hari.
- Untuk ikan hias berikanlah dengan konsentrasi yang rendah : 0.5 – 3 cc/liter air. Untuk jenis ikan ini belum ada kesaksian penggunaannya.
Aplikasi PSBN
- Penggunaan pada berbagai tanaman
Jenis Tanaman | Konsentrasi (cc/ltr air) |
Jenis PSBN | Keterangan | |
---|---|---|---|---|
Standar | BB | |||
Jamur |
5-10 |
500 ml/100-150m2 Setelah jamur tumbuh |
– |
Interval 7 hari |
Sweet corn |
3-5 |
200-400 liter/ha 0,10,20,30 HST |
300-400 liter/ha
40,50,60 HST |
HST = hari setelah tanam |
B. Putih |
2-3 |
200-400 liter/ha 0,10,20 HST |
300-400 liter/ha
30,40 HST |
|
B. Prey |
2-3 |
200-400 liter/ha 0,10,20,30 HST |
300-400 liter/ha
30,40 HST |
|
Kentang |
2-4 |
200-400 liter/ha 0,10,20,30 HST |
300-400 liter/ha 40,50,60,70 HST |
|
Brocoli |
2-4 |
200-400 liter/ha 0,10,20 HST |
300-400 liter/ha 30,40,50 HST |
|
Bunga potong |
2-4 |
200-400 liter/ha 0,10,20/30 HST |
300-400 liter/ha 30,40,50/60 HST |
- Kesaksian penggunaan PSBN selalu diterbitkan lewat majalah YOU Inc. Mohon dirujuk ke Stockist/DC. Data data kesaksian resmi dari bagian Konsultan telah kami kirimkan beberapa waktu yang lalu ke seluruh Stockist/DC sebanyak 16 lembar.
- Jika menggunakan PSBN, masih memerlukan pestisida sesuai dengan kebutuhan tanaman tersebut.
Jika hanya menggunakan PSBN secara parsial, maka kebutuhan nutrisi tanaman tersebut harus ditambah dari pupuk lain. Kecuali jika semua jenis PSBN (nantinya ada 5 jenis) dengan takaran tertinggi digunakan secara menyeluruh maka penggunaan jenis pupuk anorganik dapat dikurangi 25 – 50 % dari rekomendasi setempat.
Hormat kami,
Ir. Rapolo Hutabarat, MSi
Agro Consultant
Tembusan :
- Yth. Head of MBD
- Prodev. Manager
- Arsip