Tim Sukses Jokowi-Ahok: Rhoma Irama Cukup Minta Maaf di Masjid Al Isra
URL: http://www.rmol.co/read/2012/08/03/73424/Tim-Sukses-Jokowi-Ahok:-Rhoma-Irama-Cukup-Minta-Maaf-di-Masjid-Al-Isra
Jum’at, 03 Agustus 2012 , 16:20:00 WIB
Laporan: Ruslan Tambak
RMOL.
Tim sukses Joko Widodo-Basuki Tjahja Purnama nampaknya tengah menunjukkan rasa rendah hati mereka. Mereka tak akan memperpanjang permasalahan dugaan kesalahan pelanggaran UU Pilkada yang dilakukan raja dangdut Rhoma Irama.
“Kalaupun nanti Rhoma Irama terbukti bersalah, cukuplah sampai di situ kasusnya,” kata salah seorang Tim Kampanye Jokowi-Ahok, Denny Iskandar kepada wartawan usai dimintai keterangan oleh Panwaslu DKI Jakarta di kantor Panwaslu, Jalan Suryopranoto, Jakarta (Jumat, 3/8).
Sebagaimana diketahui, Minggu malam (29/7) kemarin, Rhoma Irama memberi ceramah tarawih di Masjid Al Isra, Tanjung Duren, Jakarta Barat. Pada kesempatan itu ia dituding melakukan kampanye terselubung dan memojokkan pasangan calon Joko Widodo-Basuki Tjahaja dengan isu SARA. Seorang warga kemudian melaporkan ceramah tersebut ke Panwaslu.
Rhoma Irama dianggap berpotensi melanggar sejumlah pasal 116 ayat 1 UU 32/2004 tentang kampanye di luar jadwal dan pasal 78 ayat 2 UU32/2004 tentang penghinaan dengan isu SARA dengan ancaman hukuman penjara 3 sampai 18 bulan.
Terkait permintaan maaf, Denny menyerahkan sepenuhnya kepada Rhoma Irama. Ia tak mau memaksa-maksa Rhoma melakukan hal itu. Kalaupun hal itu dilakukan Rhoma, maka tim kampanye Jokowi-Ahok mengusulkan agar itu ditujukan kepada Jamaah tempat Rhoma ceramah saja.
“Kami usulkan di Masjid Al Isra,” harapnya.
Lebih jauh Denny mengungkapkan, pihaknya bukanlah sebagai pengadu dan penggugat. Mereka menganggap Rhoma hanya khilaf. Denny pun sudah memaafkan Rohma.[dem]
23.08.2012, 17:27 WIB
Komentator: Raja Dongdot
Kaga ade ceritanye raja minta maap ame orang biasa.
ente-ente pade nih ya.. kalo masih maksain ane buat minta maap, ANE HALALIN DARAH ENTE!!
09.08.2012, 00:24 WIB
Komentator: BENTO
04.08.2012, 20:41 WIB
Komentator: rakyat ri
04.08.2012, 13:54 WIB
Komentator: Saleh
04.08.2012, 09:11 WIB
Komentator: Ryanromeo
03.08.2012, 22:41 WIB
Komentator: swing voter
03.08.2012, 22:17 WIB
Komentator: H. Rhomlah Iramlah
03.08.2012, 19:42 WIB
Komentator: fuad
Ajaran Islam yang MURNI,tanpa hadist2 budaya Arab, adalah ajaran Islam yang anti diskrimiansi, wajib berlaku adil kepada semua agama,suku dan anti Tuhan sekali pun, Justice for all.
03.08.2012, 19:20 WIB
Komentator: bang haji kw1
03.08.2012, 19:03 WIB
Komentator: LEBIH MULIA CINA KETIMBANG RAJA KENTUT RHOMA IRAMA YG SABAN HARI NENGGAK VIAGRA
03.08.2012, 18:56 WIB
Komentator: achdan sudrajat
03.08.2012, 17:33 WIB
Komentator: doni gundul
03.08.2012, 17:32 WIB
Komentator: Rojali
Udah jelas haji lender, muka mesum, doyan cewek itu salah.
Videonya udah di Panwaslu. Ummat yang hadir di mesjid Al Isra jadi saksi mata.
03.08.2012, 17:32 WIB
Komentator: Rojali
Udah jelas haji lender, muka mesum, doyan cewek itu salah.
Videonya udah di Panwaslu. Ummat yang hadir di mesjid Al Isra jadi saksi mata.
03.08.2012, 17:29 WIB
Komentator: js kamdhi
tidak pernah mempermasalahkan suatu masalah
tidak pernah marah karena difitnah
tidak pernah membenci meski dizolimi
pemimpin besar sadar:
semakin tinggi pohon, semakin angin bertiup kencang
03.08.2012, 17:24 WIB
Komentator: SEBALINYA TIMSES JOKWI-AHOK HRS MINTA MAAF KRN SDH MENCEDERAI VISI/MISI PEJUANG KEMERDEKAAN
Disisi lain justru timses Jokowi-Ahok hrs mundur dr timses dan minta maaf pd bgs Indonesia krn sdh terlanjur mngusung bgs cina utk duduk di pemerintahan. Ini adl suatu pengkhinatan terhadap pejuang kemerdakaan RI. DAN PERLU DITEGASKAN KTK BICARA KEBANGSAAN BUKANLAH SARA TP SBG WUJUD NASIONALISME.
03.08.2012, 17:17 WIB
Komentator: Andri Zulkarnain.
03.08.2012, 17:08 WIB
Komentator: Agung
03.08.2012, 16:53 WIB
Komentator: Kupret
03.08.2012, 16:36 WIB
Komentator: Bang Djo
03.08.2012, 16:32 WIB
Komentator: Gokil