Ahmad Abdul Haq

APBN-Net adalah jaringan informasi pembiayaan pembangunan nasional yang dikelola oleh Bappenas dan Departemen Keuangan, yang dapat dikoneksikan ke Bappeda dan lembaga pemerintah lainnya. APBN-Net merupakan salah satu dari beberapa aplikasi yang merupakan rencana besar sistem informasi dan otomasi disektor publik di Indonesia yang ditetapkan oleh Tim Telematika Indonesia. Sistem informasi dan otomasi diharapkan dapat memacu teknologi informasi Indonesia.^[1]

APBN-Net berada di lingkup Aplikasi Pemberdayaan Aparatur Negara bersama dengan RI-Net dan Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian Republik Indonesia (SIMKRI). RI-Net merupakan jaringan lintas informasi dan sistem informasi antarpejabat, sedangkan SIMKRI merupakan perwujudan pusat informasi data kepegawaian PNS serta pengembangan mekanisme kerja antara BAKN dan intansi terkait.^[1]

Tujuan

Dengan tebangunnya APBN-Net yang handal, maka diharapkan dapat memberikan manfaat dalam hal:^[2]

• Mengurangi duplikasi dan tumpang tindih kegiatan.
• Mempermudah penetapan prioritas serta mempermudah dan mempercepat penentuan alokasi anggaran.
• Meningkatkan keterpaduan anggaran belanja rutin dan pembangunan.
• Meningkatkan keterpaduan dan sinkronisasi perencanaan anggaran sektoral dan regional menjadi perencanaan anggaran nasional yang lebih efektif.

Referensi

1. ^[1]Erman Aminullah – Strategi Proses Organisasi Pembelajaran Dalam Pembangunan Sistem Informasi dan Otomasi Administrasi Negara (dalam majalah Manajemen Pembangunan No. 28 Tahun VIII, November 1999), diakses 22-02-2012.↩
2. ^[2]Jutono G. – Pembangunan Telematika Indonesia, diakses 01-09-2013.↩