Kehati-hatian Dalam Berolahraga (Pelajaran Kasus Alm. Akbar)

Pindahan dari Multiply

URL: http://forumprima.multiply.com/links/item/57/Kehati-hatian-Dalam-Berolahraga-Pelajaran-Kasus-Alm.-Akbar

Link: http://groups.yahoo.com/group/forumprima/message/12229

— In forumprima@yahoogroups.com, “Muhamad Yusuf” wrote:

Saudara /adik kita Akbar Putratama pegawai KPPN samarinda telah
dipanggil oleh Yang Maha Kuasa pada tanggal 13 Pebruari 2009 dalam
usia yang masih muda yaitu 23 tahun 9 bulan, setelah selesai bermain
futsal. Mari kita do’akan semoga almarhum diampuni segala dosanya dan
diterima semua amal baiknya selama hidup.Bagi teman-teman yang pernah
berkomunikasi langsung dengan almarhum selama hidup ,mari kita buka
pintu maaf untuk kedamaian almarhum di alam sana.

Persoalan takdir termasuk umur itu memang hak prerogatif Tuhan,namun
bukan berarti kita tidak berusaha untuk sesuatu yang kita inginkan
bagi kehidupan kita .Ada pernyataan yang sangat indah dan bijak ,
bahwa “Takdir Tuhan itu ada diujung usaha manusia “.

Menyimak kejadian bahwa almarhum meninggal beberapa saat setelah
bermain futsal dan menurut keterangan tidak menderita sakit,
mengingatkan kita pada beberapa kejadian yang mirip yang menimpa rekan
kita ,yaitu meninggal setelah main tenis, batminton dan bahkan senam
pagi .Pada umumnya pihak medis mengatakan bahwa yang bersangkutan
mengidap penyakit jantung yang kadang-kadang tidak disadari oleh yang
bersangkutan.

Untuk menghindari kejadian yang tidak kita inginkan pada saat
berlahraga ada baiknya kita rutin memeriksakan kesehatan khususnya
jantung.Mungkin saja kita merasa masih sehat, padahal jantung kita
tidak mampu untuk mendukung aktivitas organ tubuh kita yang sering
diluar kendali karena faktor emosi dan semangat kompetisi.

Hal penting juga dalam berolah raga hendaknya kita mampu menjaga emosi
agar tetap seimbang. Ingat hakekat tujuan olahraga adalah untuk
kesenangan,kebugaran dan persahabatan serta pada akhirnya bisa
meningkatkan kinerja di aktivitas lainnya..

Ada batasan maksimal dan minimal denyut jantung yang diperkennakan
untuk menjalankan aktivitas olah raga, untuk itu ada baiknya kita
perhatikan.

Mudah-mudahan ada manfaatnya, selamat terus berolah raga dan sehat.

 

One Response to Kehati-hatian Dalam Berolahraga (Pelajaran Kasus Alm. Akbar)

  1. aa_haq says:

    niwanda wrote on Feb 17, ’09

    Terima kasih atas pengingatnya Pak…

    asniarty wrote on Feb 18, ’09

    Innalillahi wainnailai hiroji’uunnnnnn.. turut berduka cita

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *