Ada beberapa produk menggunakan merek “fiesta”. Tapi, aslinya istilah “fiesta” berasal dari bahasa Spanyol atau bahasa Latin yang artinya festival atau perayaan.
Terlepas dari itu, mohon dipertimbangkan lagi masak-masak. Grup ini kontennya sudah terlalu banyak, termasuk foto-foto yang sangat berharga.
Saya tidak tahu bagaimana cara mengubah nama grup, tapi saya tahu ada grup yang berhasil berubah nama. Grup Facebook kumpulan orang anti-Rhoma (https://www.facebook.com/groups/ri.for.ri1/ ) dengan hampir 3.000 anggota, misalnya, berhasil mengubah nama grup dari “DUKUNG RHOMA IRAMA FOR PRESIDEN INDONESIA” menjadi bernama “PARLEMEN JALANAN”.
Di pusatgratis .com ini, saya belum menemukan tempat yang menampung pembicaraan mengenai situs pusatgratis sendri, yang bisa dikomentari menggunakan DISQUS.
Saya usul, bagaimana kalau widget komentar yang di kanan itu, gunakan bawaan WordPress saja, bukan dari DISQUS. Soalnya, kalau DISQUS, komentar tidak langsung muncul setelah di-submit. Lagipula, kalau DISQUS, apakah link ke website komentator juga bisa muncul?
Salam sejahtera saya sampaikan, ini merupakan cerita perjalanan karir pribadi saya. Saya adalah seorang wirausaha yang belum dikatakan kurang beruntung. Saya menjadi wirausaha sejak tahun 2010 silam sampai sekarng. Tujuan saya menjadi wirausaha untuk menciptakan lapangan kerja baru, saya sudah menjalankan berbagai bidang usaha. Awal saya merintis usaha yaitu berjualan ayam Bangkok, namun tidak berlangsung lama usaha saya gagal. Kemudian saya mencoba bekerja sama dengan seorang teman, yaitu ternak ayam petelur. Kami melakukan system bagi hasil, kami mempercayakan kepada seorang teman untuk membeli ayam petelur yang sudah berumur 3 bulan sebanyak 400 ekor (Rp. 12 juta). Ayam tersebut sudah melalui tahap pengvaksinan dan vitamin. Jadi kami tinggal member vitamin tambahan saja tiap harinya, namun apa daya kami, Tuhan masih berkehendak lain. Ayam yang kami ternak tiap harinya mati 2-3 ekor tiap harinya. Ayam yang sudah waktunya bertelur tak kunjung bertelur juga, sampai ayam tersebut berumur 6 bulan lebih. Kamipun memutuskan untuk menjual ayam tersebut yang sudah tersisa 200 ekor. Dalam penjualan kami melibatkan orang luar, namun Tuhan masih berkehendak sama, kami ditipu oleh pembelinya, kami hanya menerima uang pembayaran 50 ekor saja dari jumlah 200 ekor ayam. Kami mengalami kerugian 80% dari modal utama. Semangat saya untik menjadi wirausaha tidak kunjung padam, saya pindah merawat sapi, selang waktu 4 bulan saya tidak sanggup lagi, ternyata sapi yang saya rawat tidak bias berkembang dengan baik, kemudian saya bertekad untuk pinjam modal buat usaha lagi, saya membuka usaha jualan bakso yang pada waktu itu memang terlihat berjalan dengan lancer, saya menikmati hasil jualan bakso hanya 1 minggu yang lainnya saya mengalami kerugian terus menerus, kemudian saya pergi ke orang pintar (kyai) katanya beliau saya disuruh bersabar, Karena Tuhan selalu beserta orang yang sabar. Banyak pembeli memuji kalau bakso saya enak, Awal berjualan saya mersakan ini mungkin sudah cocok dibidang saya, karena saya sudah merasakan hasilnya, Tuhan masih belum berkehendak lain terjadi kerugian besar lagi menimpa saya. Mobil yang saya pakek unutk sales sering mengalami kerusakan. Begitu juga perjalan saya dalam berjualan tidak berlangsung mulus. Saya dalam 1minggu hanya kebagian 2 hari jualan, hal itu terjadi karena banyak took yang sudah punya pelanggan sales sendiri-sendiri. Pada ahirnya saya mengalami kegagalan yang terulang kembali.
Saya adalah seorang muflis ( orang yang banyak hutang ). Saya sudah 4 bulan ini menganggur, saya melamar pekerjaan kemanapun belum punya hasil ( tidak ada panggilan ). Sekarang saya mempunyai hutang 100 juta lebih, sampai sekarang saya masih belum bisa melunasi, begitu juga orang-orang dan kerabat yang saya hutangi selalu datang menagih uangnya untuk dikembalikan. Mereka tidak mengerti dengan posisi saya sekarang yang tidak punya penghasilan. Saya ingin membuka usaha kembali namun saya tidak punya biaya permodalan.
Saya selaku orang yang punya banyak hutang, memohon dan meminta bantuan seikhlasnya kepada Bapak/Ibu untuk menyisihkan sebagian rezeki yang sudah Bapak/Ibu terima dan yang sudah meluangkan waktunya untuk membaca cerita kehidupan saya.
Besar harapan saya kepada Bapak/Ibu untuk membantu dan menolong saya meminjami modal untuk keluar dari masalah perhutangan ini. saya menerima berapaun bapak/ibu mau meminjami saya mulai dari 50ribu – selebihnya. dan say mohon setelah transfer uang bapak/ibu menghubungi saya secepatnya, agar saya bisa mencatat no rekening dan nominal yang bapak/ibu pinjami. Dibawah ini saya cantumkan no rekening kerabat saya yang bisa Bapak/Ibu transfer.
Terimakasih saya sampaikan, semoga Tuhan membalas kebaikan Bapak/Ibu dan kebaikan yang Bapak/Ibu berikan semoga diterima disisi Tuhan. Amin….
Perlu diingatkan, teman2 yang menjadi ASN atau anggota TNI/Polri, sebaiknya tidak mendaftar menjadi anggota Forsa secara resmi (struktural), mengingat sampai saat ini Forsa masih merupakan underbow dari Partai Idaman.
Arsip komentar tanggal 22 Agustus 2017:
Ormas Forsa itu bagian dari Partai Idaman. Forsa merupakan unsur pembentuk Partai Idaman di samping Fahmi Tamami dan Akurat (Aliansi Kejujuran Masyarakat). Coba lihat lagi deh berita dan dokumentasi seputar pendirian Partai Idaman.
Sebelumnya saya juga heran, kenapa Fahmi Tamami, sebuah ormas keagamaan, kok bersikap tidak netral dalam berbagai kesempatan. Tapi setelah kemudian saya membaca berbagai sumber, jadi mengerti bahwa Fahmi Tamami dan juga Forsa merupakan underbow Partai Idaman.
ASN/TNI/Polri yang berminat untuk menjadi anggota Forsa, seharusnya mengonsultasikan kepada negara yang menggajinya, bukan kepada pengurus Forsa. ASN/TNI/Polri harus memiliki integritas dan menjunjung tinggi netralitas dengan tidak menjadi anggota dan simpatisan partai politik.
Kalau Forsa ditanya, apakah ASN/TNI/Polri boleh menjadi anggota, ya kemungkinan besar jawabannya boleh, untuk mendapatkan dukungan seluas-luasnya.
Tapi kalau Forsa dapat berpikir rasional dan menghormati Undang-Undang yang berlaku, seharusnya tidak menerima ASN/TNI/Polri untuk menjadi anggota Forsa.
Arsip komentar tanggal 19-11-2014:
Link: https://www.facebook.com/photo.php?fbid=10203018505003465&set=gm.768895286510123&type=1
Komentar saya:
Ada beberapa produk menggunakan merek “fiesta”. Tapi, aslinya istilah “fiesta” berasal dari bahasa Spanyol atau bahasa Latin yang artinya festival atau perayaan.
Terlepas dari itu, mohon dipertimbangkan lagi masak-masak. Grup ini kontennya sudah terlalu banyak, termasuk foto-foto yang sangat berharga.
Saya tidak tahu bagaimana cara mengubah nama grup, tapi saya tahu ada grup yang berhasil berubah nama. Grup Facebook kumpulan orang anti-Rhoma (https://www.facebook.com/groups/ri.for.ri1/ ) dengan hampir 3.000 anggota, misalnya, berhasil mengubah nama grup dari “DUKUNG RHOMA IRAMA FOR PRESIDEN INDONESIA” menjadi bernama “PARLEMEN JALANAN”.
Saran dari saya pribadi: Jangan ditutup/dihapus.
Link: http://www.pusatgratis.com/ebook-gratis/5-ebook-web-programming-yang-bisa-kamu-download-gratis-hari-ini-untuk-bikin-web-yang-keren.html
Komentar saya:
Di pusatgratis .com ini, saya belum menemukan tempat yang menampung pembicaraan mengenai situs pusatgratis sendri, yang bisa dikomentari menggunakan DISQUS.
Saya usul, bagaimana kalau widget komentar yang di kanan itu, gunakan bawaan WordPress saja, bukan dari DISQUS. Soalnya, kalau DISQUS, komentar tidak langsung muncul setelah di-submit. Lagipula, kalau DISQUS, apakah link ke website komentator juga bisa muncul?
Trims 🙂
Assalamualaikum,Wr,Wb.
Salam sejahtera saya sampaikan, ini merupakan cerita perjalanan karir pribadi saya. Saya adalah seorang wirausaha yang belum dikatakan kurang beruntung. Saya menjadi wirausaha sejak tahun 2010 silam sampai sekarng. Tujuan saya menjadi wirausaha untuk menciptakan lapangan kerja baru, saya sudah menjalankan berbagai bidang usaha. Awal saya merintis usaha yaitu berjualan ayam Bangkok, namun tidak berlangsung lama usaha saya gagal. Kemudian saya mencoba bekerja sama dengan seorang teman, yaitu ternak ayam petelur. Kami melakukan system bagi hasil, kami mempercayakan kepada seorang teman untuk membeli ayam petelur yang sudah berumur 3 bulan sebanyak 400 ekor (Rp. 12 juta). Ayam tersebut sudah melalui tahap pengvaksinan dan vitamin. Jadi kami tinggal member vitamin tambahan saja tiap harinya, namun apa daya kami, Tuhan masih berkehendak lain. Ayam yang kami ternak tiap harinya mati 2-3 ekor tiap harinya. Ayam yang sudah waktunya bertelur tak kunjung bertelur juga, sampai ayam tersebut berumur 6 bulan lebih. Kamipun memutuskan untuk menjual ayam tersebut yang sudah tersisa 200 ekor. Dalam penjualan kami melibatkan orang luar, namun Tuhan masih berkehendak sama, kami ditipu oleh pembelinya, kami hanya menerima uang pembayaran 50 ekor saja dari jumlah 200 ekor ayam. Kami mengalami kerugian 80% dari modal utama. Semangat saya untik menjadi wirausaha tidak kunjung padam, saya pindah merawat sapi, selang waktu 4 bulan saya tidak sanggup lagi, ternyata sapi yang saya rawat tidak bias berkembang dengan baik, kemudian saya bertekad untuk pinjam modal buat usaha lagi, saya membuka usaha jualan bakso yang pada waktu itu memang terlihat berjalan dengan lancer, saya menikmati hasil jualan bakso hanya 1 minggu yang lainnya saya mengalami kerugian terus menerus, kemudian saya pergi ke orang pintar (kyai) katanya beliau saya disuruh bersabar, Karena Tuhan selalu beserta orang yang sabar. Banyak pembeli memuji kalau bakso saya enak, Awal berjualan saya mersakan ini mungkin sudah cocok dibidang saya, karena saya sudah merasakan hasilnya, Tuhan masih belum berkehendak lain terjadi kerugian besar lagi menimpa saya. Mobil yang saya pakek unutk sales sering mengalami kerusakan. Begitu juga perjalan saya dalam berjualan tidak berlangsung mulus. Saya dalam 1minggu hanya kebagian 2 hari jualan, hal itu terjadi karena banyak took yang sudah punya pelanggan sales sendiri-sendiri. Pada ahirnya saya mengalami kegagalan yang terulang kembali.
Saya adalah seorang muflis ( orang yang banyak hutang ). Saya sudah 4 bulan ini menganggur, saya melamar pekerjaan kemanapun belum punya hasil ( tidak ada panggilan ). Sekarang saya mempunyai hutang 100 juta lebih, sampai sekarang saya masih belum bisa melunasi, begitu juga orang-orang dan kerabat yang saya hutangi selalu datang menagih uangnya untuk dikembalikan. Mereka tidak mengerti dengan posisi saya sekarang yang tidak punya penghasilan. Saya ingin membuka usaha kembali namun saya tidak punya biaya permodalan.
Saya selaku orang yang punya banyak hutang, memohon dan meminta bantuan seikhlasnya kepada Bapak/Ibu untuk menyisihkan sebagian rezeki yang sudah Bapak/Ibu terima dan yang sudah meluangkan waktunya untuk membaca cerita kehidupan saya.
Besar harapan saya kepada Bapak/Ibu untuk membantu dan menolong saya meminjami modal untuk keluar dari masalah perhutangan ini. saya menerima berapaun bapak/ibu mau meminjami saya mulai dari 50ribu – selebihnya. dan say mohon setelah transfer uang bapak/ibu menghubungi saya secepatnya, agar saya bisa mencatat no rekening dan nominal yang bapak/ibu pinjami. Dibawah ini saya cantumkan no rekening kerabat saya yang bisa Bapak/Ibu transfer.
Terimakasih saya sampaikan, semoga Tuhan membalas kebaikan Bapak/Ibu dan kebaikan yang Bapak/Ibu berikan semoga diterima disisi Tuhan. Amin….
Wassalamualaikum, Wr,Wb
Rekening BCA KCP PURWOSARI PASURUAN
Nama : H ABD AZIZ
No rekening : 8945032703
Rekening BRI KCP WONOREJO PASURUAN JAWA TIMUR
Nama : ABDUL AZIZ, H
No rekening : 6480-01-001223-53-2
No telpon : 081515703389
Menanggapi link: https://www.facebook.com/groups/Forsa.Cirebon/permalink/1374941869293386/
Arsip komentar 3 Agustus 2017:
Perlu diingatkan, teman2 yang menjadi ASN atau anggota TNI/Polri, sebaiknya tidak mendaftar menjadi anggota Forsa secara resmi (struktural), mengingat sampai saat ini Forsa masih merupakan underbow dari Partai Idaman.
Arsip komentar tanggal 22 Agustus 2017:
Ormas Forsa itu bagian dari Partai Idaman. Forsa merupakan unsur pembentuk Partai Idaman di samping Fahmi Tamami dan Akurat (Aliansi Kejujuran Masyarakat). Coba lihat lagi deh berita dan dokumentasi seputar pendirian Partai Idaman.
Sebelumnya saya juga heran, kenapa Fahmi Tamami, sebuah ormas keagamaan, kok bersikap tidak netral dalam berbagai kesempatan. Tapi setelah kemudian saya membaca berbagai sumber, jadi mengerti bahwa Fahmi Tamami dan juga Forsa merupakan underbow Partai Idaman.
ASN/TNI/Polri yang berminat untuk menjadi anggota Forsa, seharusnya mengonsultasikan kepada negara yang menggajinya, bukan kepada pengurus Forsa. ASN/TNI/Polri harus memiliki integritas dan menjunjung tinggi netralitas dengan tidak menjadi anggota dan simpatisan partai politik.
Kalau Forsa ditanya, apakah ASN/TNI/Polri boleh menjadi anggota, ya kemungkinan besar jawabannya boleh, untuk mendapatkan dukungan seluas-luasnya.
Tapi kalau Forsa dapat berpikir rasional dan menghormati Undang-Undang yang berlaku, seharusnya tidak menerima ASN/TNI/Polri untuk menjadi anggota Forsa.