Nama : DEWI MOTIK PRAMONO
Lahir : Jakarta, 10 Mei 1949
Agama : Islam
Pendidikan : -SRN, Jakarta (1962)
-SMPN I, Jakarta (1965)
-SMA III, Jakarta (1968)
-IKIP Jakarta (tidak selesai, 1970)
-Florida International University, AS (1973)
Karir : -Direktur PT Rulan Jaya (1976-1980)
-Direktur Pemasaran PT Arrish Rulan (1980-sekarang)- Direktris Demono Collection (sekarang)
-Dirut PT Ordiba (1985-sekarang)
Kegiatan Lain : -Ketua Umum Iwapi Jaya (1979-1982) Ketua Iwapi Pusat (1982-sekarang)
-Wakil Ketua Bidang Pariwisata Kadin Pusat (sekarang)
-Ketua Bidang Pariwisata Kadin Jaya (sekarang) ; Dosen Akademi Fashion Design
Alamat Rumah : Jalan Surabaya 34, Jakarta Pusat Telp: 348914
Alamat Kantor : Iwapi Pusat Jalan Kalipasir No. 38, Jakarta Pusat
|
|
DEWI MOTIK PRAMONO
Dengan mudah orang mengenalinya: ada tahi lalat besar di dagu, banyak senyum, dan wajahnya yang oval itu sering tampil di banyak media massa. Bekas peragawati Cri Puspa Dewi Motik ini lebih dikenal sebagai Dewi Motik Pramono -- Ketua Umum Iwapi Pusat dan Direktur Pemasaran PT Arrish Rulan. Tentang masa lalunya, di antaranya pernah meraih piala sebagai top model tahun 1974, ia hanya mengatakan, "Dunia glamour itu biarlah saya kenang sebagai masa remaja yang indah penuh kesan."
Wanita semampai (tinggi 168 cm dan berat 53 kg) yang ikut memelopori berdirinya Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) ini belakangan lebih sibuk mengurusi PT Arrish Rulan, perusahaan pakaian jadi dengan karyawan 700-an orang, di Pulogadung, Jakarta Timur. Ekspor perusahaan yang berdiri di atas tanah seluas 5.000 meter persegi ini per bulannya berkisar antara 5 dan 10 ribu lusin.
Toh, dibanding wanita pengusaha lain yang mulai dari bawah, katanya, "Saya ini bukan apa-apa. Sebab, pada dasarnya bapak saya orang kaya. Semuanya serba disediakan, tinggal mau jalan atau tidak." Almarhum ayahnya, B.R. Motik, berasal dari Palembang, Sumatera Selatan, memang pengusaha besar. Dewi anak ketiga dari sepuluh bersaudara.
Sekolahnya mulus saja. Lepas sebagai sarjana muda IKIP Jakarta, Dewi melanjutkan ke Florida International University, Miami, AS -- jurusan seni rupa. Dengan keahliannya ini ia kemudian menjadi dosen pada Akademi Fashion Design, Jakarta -- satu dari berbagai kegiatan sosialnya. Aktivitasnya yang lain: Ketua Bidang Pariwisata Kadin Jakarta Raya dan wakil ketua bidang yang sama untuk Kadin Pusat.
Dalam berbagai kesempatan, "Saya menyukai gaya berpakaian yang konservatif," katanya. "Saya suka juga melihat baju-baju yang modis, tapi untuk mengenakannya saya harus berpikir dua kali, karena lingkungan dan situasi kegiatan saya tidak memungkinkan." Rambutnya juga tetap panjang, lebih dari 80 cm. "Ini memang kesukaan suami saya," katanya. Untuk merawatnya, "Saya jarang ke salon. Saya lebih suka mencuci rambut yang panjang ini sendiri dan membiarkannya kering secara alami, tanpa di-blow."
Setiap akhir pekan, Dewi lebih suka pergi bersama suaminya, Pramono Soekasno. Kedua anak mereka juga selalu ikut. "Saya setuju seratus persen, apa pun yang diraihnya, wanita harus tetap sebagai ibu rumah tangga," katanya.
Dewi masih menggemari senam, berenang, dan sesekali jogging.
|