Nama : MICHAEL SASTRAPRATEDJA
Lahir : Wonosobo, Jawa Tengah, 22 Oktober 1934
Agama : Katolik
Pendidikan : - SD, Wonosobo (1957)
- Seminari Mertoyudan, Magelang (1963)
- Pendidikan Pastor Yesuit, Girisonta, Yogyakarta (1965)
- Pontificial Athenaeum, Poona, India (1966-1969)
- Fakultas Keguruan Seni Sastra IKIP Sanata Dharma, Yogyakarta (1970-1974)
- Universitas Gregorian, Roma (Ph.D., 1979)
Karir : - Dosen Tidak Tetap Filsafat Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara (1969-1973)
- Dosen IKIP Sanata Dharma (1971-1973)
- Dosen Tetap (1979-1980), kemudian Rektor Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara (1980-sekarang)
- Dosen Tamu Universitas Indonesia (1982-sekarang)
Karya : - Manusia Multi Dimensional. Sebuah Renungan Filsafat, ed., Gramedia, 1982
Alamat Kantor : Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jalan Jembatan Serong, Rawasari, Jakarta Pusat
|
|
MICHAEL SASTRAPRATEDJA
Segera setelah lulus SD, Michael Sastrapratedja langsung masuk Seminari Mertoyudan, Magelang. Waktu itu, 1957, seminari tersebut masih menerima lulusan sekolah dasar. "Saya masuk ke situ hanya ikut-ikutan. Tidak ada motif untuk jadi pastor," kata Michael. Ia ke sekolah itu diajak oleh saudaranya yang memang seorang pastor.
Hidup di alam pendidikan seminari yang berdisiplin ketat justru memberikan kesan mendalam pada Michael. "Karena sistem pendidikan dan tata cara Yesuit yang seragam di mana pun juga," katanya, "Sehingga ke mana pun saya pergi, misalnya ke India, Singapura, dan beberapa negara lain, saya selalu merasa seperti di rumah sendiri." Sistem begitu baru pada 1965 disesuaikan dengan kebudayaan setempat.
Gelar doktor ia peroleh pada 1979 dari Fakultas Filsafat Universitas Gregorian, Roma, dengan disertasi berjudul Ibn Khaldun's Philosophy of Culture. Perkenalannya yang pertama dengan filsafat Islam terjadi ketika Michael mengadakan penelaahan tentang sosial politik Indonesia. "Saya mempelajari filsafat sosial politik Islam sebagai studi kasus," katanya. "Tetapi, saya bukanlah seorang ahli Islamologi."
Pada 1969 ia sudah mulai mengajarkan Filsafat Timur, Metafisika, dan Kebudayaan Indonesia di Sekolah Tinggi Driyarkara. Ia juga dosen Antropologi Filsafat di IKIP Sanata Dharma, Yogya (1971-1973). Ketika kemudian kembali lagi ke Driyarkara, 1979, ia mengajarkan Antropologi Filsafat dan juga menyelenggarakan seminar-seminar untuk mahasiswa pascasarjana.
Michael yang banyak menulis tentang filsafat, antara lain juga menyunting buku Manusia Multi-Dimensional: Sebuah Renungan Filsafat, sejak 1980 menjabat sebagai Rektor STF Driyarkara. Selain itu, ia juga Wakil Ketua Pusat Pengembangan Etika Biomedik, yang katanya bertujuan "untuk lebih memajukan pemikiran etika biomedik dan pengembangan kesadaran etis di kalangan tenaga medis."
Lahir sebagai anak keenam dari sepuluh bersaudara, lelaki bertubuh sedang ini lebih dikenal dengan panggilan Pater Sastro. Ayahnya, Sastrapratedja, yang pekerjaan terakhirnya sebagai penilik sekolah, adalah pemeluk Katolik yang taat. "Orangtua saya Katolik Muntilan," kata Pater Sastro.
|